TERMINALBERITA.COM, BALANGAN – Sejak pagi, warga Desa Pematang sudah berbondong-bondong menuju halaman kantor desa, Selasa (19/8/2025). Padahal, pasar murah yang digelar belum resmi dibuka, namun masyarakat rela menunggu demi mendapatkan bahan pokok dengan harga terjangkau.
Sejumlah komoditas yang paling diburu warga antara lain minyak goreng, telur, tepung, gula, mie instan, teh, dan beras. Barang-barang kebutuhan dapur itu menjadi rebutan sejak kegiatan dimulai.
Asbit, Analisis Perdagangan, menyampaikan bahwa kegiatan pasar murah kali ini menjadi bagian dari program rutin pemerintah dalam menjaga stabilitas harga pangan.
“Hari ini merupakan kegiatan ke-56 kami sepanjang tahun 2025, dengan target total 70 kali pelaksanaan. Antusiasme masyarakat selalu tinggi, terutama untuk bahan pokok seperti minyak goreng, beras, dan gula,” ujarnya.
Dalam kegiatan tersebut, Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) juga menggandeng sejumlah pihak, di antaranya Perum Bulog, Indofood, dan Teh Gunung Satria.
“Kolaborasi ini sangat penting agar masyarakat bisa terbantu, terutama dalam mendapatkan kebutuhan pokok dengan harga yang lebih terjangkau,” jelas Asbit.
Kepala Desa Pematang, Bambang Siswanto, mengaku bangga dengan antusias warganya.
“Sejak pagi warga sudah berbondong-bondong datang ke halaman kantor desa, bahkan menunggu padahal pasar murah belum resmi dibuka. Ini menunjukkan betapa besar kebutuhan masyarakat terhadap program seperti ini,” ungkapnya.
